Berawal dari rasa sedih dan sendirian, kucoba merenungkan apa yang bisa dikerjakan. Akhirnya, kuputuskan untuk membuat miniatur kapal. kubayangkan kapal-kapal kecil di tengah lautan yang luas … (Ide pembuatan perahu ini kami dapatkan sewaktu kami menonton TV).
Kapal dalam botol itu adalah hiasan yang kubuat dan kupajang di ruang kamarku, untuk setiap kali kupandangi dengan rasa haru. Mengapa demikian? Karena kapal itu dibuat saat hati sedang sedih. Lebih tepatnya lagi kesedihan siapa saja yang merasa dirinya sedang merasa tak berguna … tak berharga … tak dipandang berarti. Bukankah banyak orang di sekitar kita yang jatuh dalam perasaan demikian?
Perasaan tak berharga itu bisa dialami siapa saja, tak hanya orang dewasa. Anak-anak dan orang tua pun mengalaminya. Siapa saja dapat mengalaminya, entah pria entah wanita. Sungguh saya dapat mengerti dan merasakan perasaan orang yang sendirian, karena aku sendiri pernah mengalaminya. Aku sendiri pernah tersendirikan dan terasing.
Setiap memandang botol berisi perahu itu aku tak cuma ingin memandang diri sendiri, tetapi juga memandang siapa pun yang sedang murung oleh perasaan sendirian, sedih dan tak berharga. Remaja yang dikucilkan teman-temannya, Pemuda yang ditinggalkan kekasihnya. Orang tua yang kesepian karena anak-anaknya telah pergi berkeluarga dan menjadi sangat sibuk. Karyawan yang tertekan karena sering disalahkan dan tidak disukai atasan. Dan, masih banyak lagi bentuk-bentuk kesendirian. Sungguh, mereka adalah orang-orang yang ingin kutemani, karena kesedihan hati mereka.
Membuat miniatur kapal menjadi hobby…, satu demi satu, dan jumlahnya bertambah banyak. Akhirnya, Kupikir kenapa tidak dibagi sebagai bentuk solidaritas dengan mereka yang pernah atau masih merasa sendirian dan kesepian. Kutawarkan miniatur kapal-kapal itu untuk menemani Anda, sebagai hiasan, pajangan maupun souvenir …
Miniautur kapal adalah produk hasil kerajinan tangan kami. Walaupun banyak produk-produk yang sejenis tetapi kami membuat yang berbeda dengan produk-priduk yang lain. Dengan menambahkan label dan tulisan yang disesuaikan dengan nama kapal. Meskipun ada perbedaan dengan kapal aslinya…. Dan, yang terutama adalah kami membuatnya dengan hati kami untuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan teman.
Kami buat sesuai imajinasi kami … Jadi inilah hasil karya buah tangan kami, hasil jerih payah cipta rasa… cinta dan kasih sayang… hasil buah tangan anak produk dalam negri sendiri ….
Kerajinan ini kami buat pertama kali awal tahun 2010. Pembuatan kapal dalam botol ini sudah dibuat puluhan tahun yang lalu oleh pengrajin-pengrajin di Indonesia, dan kami rasa sampai sekarang pun produk ini masih banyak disukai. Harganya relatif murah untuk Anda yang ingin membeli produk yang unik. Harga kapal dalam botol atau bohlam ini juga berbeda, disebabkan tekhnik pembuatannya juga ada yang susah dan rumit. Untuk pembuatannya, kami menggunakan pinset dan merakit rangkaian kapalnya di dalam botol tersebut, pinsetnya juga harus yang bagus yang kecil sehingga bisa masuk dan bergerak dengan leluasa di dalam botol. ukuran perahu juga harus direncanakan dengan baik. jangan sampai 'nabrak' tepi botol. Sebelum mulai merakit di dalam botol untuk memastikan perahu tersebut bisa masuk ke dalam botol dengan pas, sebaiknya kapal dirakit lebih dahulu di luar.
Ada cara pintas. Belajarlah Supra natural, Dengan kata lain memasukan perahu dalam botol yaitu dengan magic … he he… Dengan mempelajari Kebatinan supranatural di situ akan ditemukan kedamaian yang membantu mencapai konsentrasi. Melatih kesabaran dan percaya diri, maka kapal pun dapat dimasukkan ke dalam botol.
No comments:
Post a Comment