Membuat Miniatur Kapal Layar

Seni kerajinan tangan miniatur Kapal Layar mempunyai nilai seni yang tinggi dan  sangat cocok untuk koleksi ataupun untuk hiasan dirumah. Bagi anda yang tertarik dan ingin membuat sendiri kerajinan ini, kami akan memberikan gambaran proses pembuatan. Namun semuanya tergantung anda, karena pembuatan kapal ini membuatukan kerajinan, keuletan dan kesabaran. Terbukti beberapa teman yang berniat membuat kerajinan kapal,.......baru setengah jalan sudah menyerah dan akhirnya keinginan membuat pajangan dirumah gagal. 

Tapi jangan khawatir, bagi anda yang tidak mau repot membuat,  anda bisa membeli di toko-toko atau pesan di internet, karena banyak yang jual. (Saya buat untuk koleksi sendiri jd gak menjual )

Langkah pertama anda mencari model kapal layar yang akan dibuat, cari informasi rinci dengan mengumpulkan dari berbagai sumber seperti di internet, musium atau melihat langsung di dermaga.

Langkah berikutnya megumpulkan bahan baku dan peralatan yang digunakan. Bahan kapal bisa ada pilih sendiri dari kayu, triplek atau dari bambu. Bahan yang paling bagus adalah kayu jati karena ketahanan yang bagus dalam segala cuaca dan serat yang indah bila dipernis.Peralatan yang digunakan adalah peralatan tukang kayu pada umumnya, yaitu gergaji, pisau, ampelas dll.

Langkah selanjutnya pembuatan lambung kapal, dari gambar berikut anda bisa memahami pembuatan lambung kapal. Kayu/ triplek dipotong dan dibentuk sesuai dengan pola yang telah dibuat. Kemudian rangka dipasang dan diatur sedemikian rupa membentu model kapal. Kerangka ini mendefinisikan profil dasar dari model kapal layar, jumlah sekat disesuaikan dengan kebutuhan. Semakin rapat semakin bagus untuk akurasi yang baik dan memberikan tambahan kekuatan dan ketahanan.

  

  

Model kapal kemudian dipoles dengan menggunakan beberapa ampelas (kasar dan tipis). Hal ini dilakukan dalam persiapan pengunaan pernis / pernis pada permukaan kapal. Lapisan pertama pernis / cat dipoleskan ke bagian kapal kemudian dibiarkan mengering, tempatkan di lingkungan yang bebas debu. Proses pengeringan biasanya berlangsung beberapa hari dan dilakukan dua lapis pengecatan agar rata.

Setelah selesai baru pembuatan tiang dan layar, sekali lagi pembuatan kerajinan ini membutuhkan ketrampilan yang cukup dan perhatian untuk berhati-hati meniru skala model yang ada agar akhir dari pembuatan terlihat indah (kapal yang saya buat tidak sesuai skala, karena hasil imajinasi yang bebas, tetapi proporsional). Tiang kapal yang bagus biasanya dibuat dari kayu untuk mencegah distorsi dan lebih awet, dengan cara dibubut, anda juga bisa menggunakan bambu. Ada beberapa jenis tiang yang sangat rumit karena mempunyai bentuk yang susah dan komplek, sehingga membutuhkan waktu lama dalam pembuatanya. Sebelum dirakit tiang-tiang dipernis/ cat, beberapa warna cat bisa digunakan untuk memperindah kapal. (Saya pilih bambu karena ada di belakang rumah, sisa pembuatan pagar).

   
Berikutnya pemasangan tali-temali untuk tiang, layar tidak dipasang pada proses tali-temali.

Setelah tali dipasang seluruhnya baru pemasangan layar, layar disa dipasang terbuka (berkembang) atau tertutup. Bahan layar terserah anda, bisa dari kertas, kain, plastik atau bambu sesuai dengan selera anda.

Demikian keterangan yang dapat saya berikan, semoga berguna dan menjadi inspirasi bagi anda. Keterangan ini berdasarkan pengalaman yang saya kerjakan jadi mungkin ada pengalaman yang lain yang lebih bagus bisa share, terimakasih.

YOU MIGHT ALSO LIKE: